Pengukuran Panjang

Pengukuran Panjang - Hallo semua metode kuadrat, Pada Postingan kali ini yang berjudul Pengukuran Panjang, telah kami persiapkan dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Fisika SMP, ini dapat anda pahami. dan bermanfaat, selamat membaca.

Judul : Pengukuran Panjang
link : Pengukuran Panjang

Baca juga


Pengukuran Panjang

Selamat pagi semua :D

Di pagi yang mendung ini, setelah rehat nulis cukup lama, kami akan berbagi materi tentang Pengukuran Panjang.
Simaklah penjelasan berikut.
Alat ukur panjang umumnya adalah Mistar atau Penggaris. Alat ukur panjang yang lain adalah Jangka sorong dan Mikrometer sekrup.

1. Mistar

Untuk mengukur menggunakan mistar, maka benda yang akan diukur diletakkan pada ujung mistar. Posisi mata harus melihat tegak lurus terhadap skala. Hal ini untuk menghindari kesalahan pembacaan hasil peng­ukuran akibat beda sudut kemiringan dalam melihat atau disebut dengan kesalahan paralaks.


2. Jangka Sorong

Untuk mengukur benda yang berukuran kecil kita memerlukan alat ukur yang sesuai, yaitu jangka sorong. Misalnya jika kita ingin mengukur diameter pensil.Perhatikan gambar berikut!

Pernahkah kalian mengukur menggunakan jangka sorong? Pada jangka sorong terdapat bagian-bagian yang penting, yaitu sebagai berikut: 
1) Rahang tetap dengan skala tetap terkecil 0,1 cm
2) Rahang geser yang dilengkapi skala nonius. 
Batas Ketelitian jangka sorong adalah 0,01 cm. 
Bagaimana mengukur menggunakan jangka sorong? Perhatikan gambar berikut!

Untuk menentukan hasil pengukurannya, maka tentukan dahulu skala utamanya.
  1. Pada skala nonius, nol nonius terdapat di antara 2,4 cm dan 2,5 cm skala utama. Sehingga skala utamanya adalah 2,4 cm. 
  2. Kemudian carilah skala nonius yang berhimpit dengan skala utama. Pada gambar skala nonius yang berhimpit adalah angka 7. Nilai pada skala nonius adalah 7 x 0,01 cm = 0,07 cm.
  3. Jumlahkan skala utama dengan skala nonius. 2,4 cm +0,07 cm = 2,47 cm.
Jadi hasil pengukuran menggunakan jangka sorong adalah 2,47 cm

Jelas?

3. Mikrometer Sekrup

Untuk mengukur ketebalan benda yang tipis seperti ketebalan selembar kertas atau ketebalan rambut, digunakan alat ukur dengan ketelitian yang lebih tinggi, yaitu mikrometer sekrup. Mikrometer sekrup memiliki dua skala, yaitu skala utama (skala terkecil 1 mm) dan skala nonius atau vernier yang diputar. Ketelitian mikrometer sekrup sebesar 0,01 mm. Penampakan dari mikrometer sekrup sebagai berikut.
Perhatikan pembacaan hasil pengukuran mikrometer sekrup pada gam­bar berikut!

Skala utama yang terlihat pada gambar di atas adalah 2 mm
Skala nonius yang ditunjukkan pada gambar di atas adalah 42, maka hasil pengukurannya adalah:
Skala utama = 2 mm
Skala nonius = 42 x 0,01 = 0,42 mm
Hasil pengukuran = skala utama + skala nonius  = 2 mm + 0,42 mm = 2,42 mm


Sekian penjelasan kami tentang pengukuran panjang. Untuk materi pengukuran besaran lain akan kami tulis di kesempatan selanjutnya. Semoga bermanfaat.

NB: Jika masih ada materi Fisika atau Matematika yang belum paham, silahkan tanyakan kepada kami. Kami akan membantu semaksimal mungkin (Kami respon di luar jam kerja Admin Blog)


Demikian Pengukuran Panjang

Sekianlah postingan Artikel Pengukuran Panjang kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, jangan lupa berkunjung kembali untuk postingan artikel lainnya, dan Terima kasih

Anda sekarang membaca artikel Pengukuran Panjang dengan alamat link https://metodekuadrat.blogspot.com/2017/02/pengukuran-panjang.html